Saturday, May 6, 2017

Gemar Asah Otak dengan TTS? Begini Fakta-Fakta Riwayatnya!


tauajalah.com - Suka asah otak dengan permainan kosa kata? Ada satu permainan klasik yang biasanya untuk menghabiskan waktu, mengusir suntuk, sekaligus memperkaya pengetahuan dan kosa kata dengan teka-teki berbentuk kota-kotak kosong yang vertikal dan horizontal.

Ya, apalagi kalau bukan permainan Teka-Teki Silang alias TTS. Permainan ini di Indonesia tidak hanya dijual di toko-toko mainan, tapi juga lazimnya di lapak-lapak surat kabar di berbagai sudut kota.

Dulu sebelum banyak gadget dan game console yang menyerbu negeri kita, generasi muda banyak yang menggemarinya. Kini kalaupun ada masih hobi, banyak yang sudah beralih dari membeli buku permainan TTS ke berbagai game TTS online.

Namun terlepas dari itu, apa Anda sudah tahu fakta-fakta tentang riwayatnya? Menelisik sejarahnya, permainan TTS ternyata punya berbagai versi. Ada yang mengatakan TTS pertama eksis sejak akhir abad ke-18.

Tepatnya antara tahun 1793-1795 lewat selebaran The Stockton Bee. Ada pula yang menyebutkan permainan TTS dengan kotak-kotaknya membentuk sebuah bentuk mirip berlian, dirilis pertama kali di Majalah St Nicholas terbitan 1873.

Di Italia juga katanya ada klaim permainan TTS pertama diciptakan Guseppe Aroldi dan diterbitkan Majalah Il Secolo Illustrato della Domenica pada 14 September 1890 dengan nama permainannya “Per Passare Il Tempo” yang artinya “Menghabiskan Waktu”.

Tapi kalau menengok situs Crossword Tournament dari tulisan George Eliot, disebutkan bahwa TTS pertama diciptakan seorang jurnalis bernama Arthur Wynne asa Kota Liverpool, Inggris. Permainan itu juga diketahui pertama kali dirilis Wynne di koran mingguan New York World edisi 21 Desember 1913.


Meski penciptanya seorang jurnalis asal Inggris, akan tetapi permainan TTS justru baru menyebar di Inggris lewat tabloid Pearson’s Magazine pada Februari 1922. Nah kalau di Indonesia, permaianan TTS pertama kali eksis pada 1970-an di Ibu Kota (DKI Jakarta) yang terbit lewat majalah TTS ‘Asah Otak’. (okezone)

0 comments

Post a Comment